Rabu, 26 Oktober 2011

Tugas Ekonomi Internasional (26 okt 2011)


DAMPAK KRISIS EROPA TERHADAP HARGA EMAS
Kronologi Krisis Eropa.
Krisis keuangan Eropa telah mengancam perekonomian dunia. Krisis yang menakutkan dunia itu berakar pada kegagalan zona euro untuk memperbaiki perbankan. Gejolak zona euro sebagai salah satu faktor asing yang telah membantu memperlambat perekonomian dunia. Dampak krisis ekonomi Eropa mengancam semua belahan dunia. Meski secara umum di Indonesia belum terlalu besar dampaknya tetapi tetap mulai terasa pengaruhnya. Saat ini sedang diperparah dengan apa yang terjadi di Yunani. Jadi mereka akan melalui krisis keuangan yang menakutkan dunia. Dan, mereka berusaha untuk mengambil tindakan yang bertanggung jawab, namun tindakan tersebut tidak cukup secepat yang mereka perlukan.
Saham Eropa dan AS naik pada Senin dengan spekulasi dana bail out lebih ambisius untuk zona euro dan default (gagal bayar) teratur Yunani meskipun kurangnya rincian dan penolakan oleh pejabat terus membuat perdagangan bergejolak. Namun, Jerman menembak jatuh langkah untuk meningkatkan dana penyelamatan utang Eropa, dan Yunani merana tanpa tanggal untuk kembalinya auditor yang memblokir pinjaman yang mereka butuhkan untuk menghindari default. Krisis utang Eropa berasal dari Yunani, yang kemudian merembet ke Irlandia dan Portugal. Ketiga negara tersebut memiliki utang yang lebih besar dari GDP-nya, dan juga sempat mengalami defisit (pengeluaran negara lebih besar dari GDP). Krisis mulai terasa pada akhir tahun 2009, dan semakin seru dibicarakan pada pertengahan tahun 2010. Pada tanggal 2 Mei 2010, IMF akhirnya menyetujui paket bail out (pinjaman) sebesar €110 milyar untuk Yunani, €85 milyar untuk Irlandia, dan €78 milyar untuk Portugal. Kemudian kekhawatiran akan terjadinya krisis pun berhenti sejenak. Efek dari krisis Eropa ini cukup berdampak kepada IHSG, yang ketika itu anjlok besar-besaran dari posisi 2,971 ke posisi 2,514.
Yunani kemungkinan merupakan buah dari kesalahan kebijakan pemerintahnya di masa lalu. Pada tahun 1974, Yunani memasuki babak baru pemerintahan, dari junta militer menjadi sosialis. Pemerintah baru ini kemudian mengambil banyak utang untuk membiayai subsidi, dana pensiun, gaji PNS, dll. Utang tersebut terus saja menumpuk hingga pada tahun 1993, posisi utang Yunani sudah diatas GDP-nya, dan sampai sekarang pun masih demikian. Saat ini utang Yunani diperkirakan telah mencapai 120% dari posisi GDP-nya, dimana banyak analis yang memperkirakan bahwa data yang sesungguhnya kemungkinan lebih besar dari itu.
Dampak Krisis Terhadap Harga Emas.
(June 02, 2011) NEW YORK – Emas bergerak lebih tinggi Rabu sedangkan harga perak jatuh setelah pembacaan yang mengecewakan pada aktivitas manufaktur dan pertumbuhan lapangan kerja di AS. Emas pada Juni naik $ 6,40 dan ditutup pada $ 1,543.20 per ons di divisi Comex New York Mercantile Exchange. Logam memulai perdagangan hari ini lebih rendah karena investor memilih saham setelah pasar berakhir bulan Mei dengan kejutan, tapi dengan cepat berbalik arah setelah data mengecewakan hilang dari Emas AS diperdagangkan setinggi $ 1,551.60 dan terendah $ 1,530.40 sedangkan harga spot emas naik $ 9,60 menurut indeks emas Kitco’s.
Harga Silver masih rendah tapi masih berakhir 61 sen lebih rendah untuk $ 37,69 per ounce sementara indeks dolar AS sedikit lebih tinggi pada $ 74,58. Harga emas dan perak menyimpang setelah laporan kerja ADP mengatakan bahwa hanya 38.000 pekerjaan yang ditambahkan pada bulan Mei dan April direvisi turun 2.000 ke 177.000. Berita tersebut menarik minat lebih dalam pada emas sebagai aset aman, yang digarisbawahi oleh nomor manufaktur lemah dari Cina, Eropa dan AS. Perlambatan permintaan data manufaktur menahan seluruh dunia untuk meminta perak, terutama logam industri. Investor juga mempertimbangkan apakah Jerman akan memungkinkan Yunani untuk mengamankan tambahan € 60 miliar, yang di atas arus bailout negara 110 miliar €, tanpa meminta pemegang obligasi untuk menunda mendapatkan uang mereka kembali. Jika itu terjadi, Yunani bisa mencegah default dan membantu investor.
(July 14, 201) Emas naik 0,2 persen dari catatan di London akibat dari kekhawatiran tentang krisis utang Eropa yang mendorong permintaan  logam sebagai perlindungan kekayaan. Bullion naik ke semua waktu untukp pound Inggris. Irlandia bergabung dengan Portugal dan Yunani kemarin sebagai negara kawasan euro ketiga yang ingin rating kreditnya dipotong di bawah tingkat investasi, mengirim logam dalam euro ke tingkat tertinggi yang pernah ada. Biaya asuransi hutang dari Italia, Spanyol dan Portugal mencapai rekor minggu ini. “Dengan ketakutan terhadap utang negara Eropa meningkat kembali, ada sedikit kejelasan  pada apa yang  akan dilakukan para pejabat zona euro selanjutnya,” emas sedang menguntungkan, Edel Tully, seorang analis berbasis di London di UBS AG, mengatakan dalam sebuah laporan hari ini. “Seharusnya, dalam teori, hal ini menjadi waktu bagi emas untuk bersinar sebagai safe haven dan sebagai mata uang alternatif.”
Pengiriman  emas tiba-tiba naik sebanyak $ 7,48, atau 0,5 persen, menjadi $ 1,575.18 per ons, harga tertinggi sejak catatan 2 Mei $ 1,577.57. Sedikit berubah pada $ 1,569.75 pada 11:18  a.m di London. Emas untuk pengiriman Agustus adalah 0,5 persen lebih tinggi pada $ 1,570.60 per ons di Comex di New York. Bullion naik menjadi $ 1,571.50 per ons saat ‘perbaikan’ pagi di London, yang digunakan oleh beberapa perusahaan pertambangan untuk menjual output, dari $ 1,550.50 pada harga sore kemarin. Kedelapan kali kenaikan saat ini akan untuk mencetak kemenangan terbaik sejak sembilan hari dari keuntungan sampai April 25. Emas naik 10 persen pada 2011 setelah naik 10 tahun terakhir, jangka  keuntungan terpanjang dalam sedikitnya sembilan dekade. Krisis utang Eropa membantu bullion mencapai rekor dua bulan lalu. Logam mencapai rekor £ 987,59 per ons hari ini.
Moody `s Investors Service menurunkan Irlandia untuk Ba1 dari kemarin Baa3, mengutip kemungkinan negara akan membutuhkan pendanaan tambahan resmi. Prospeknya tetap “negatif,” kata Moody. Euro kemarin merosot ke posisi terendah empat bulan terhadap dolar akibat menteri keuangan Eropa gagal menghadirkan solusi untuk wabah keuangan yang mengancam menyebar ke Italia dari Yunani, Irlandia dan Portugal. “Emas dapat dengan mudah mencapai $ 1.600 dalam satu atau dua bulan berikutnya akibat krisis utang di Eropa memburuk,” kata Li Fang, seorang analis di Zhonghui Futures Co, dari Shanxi. “Emas diperdagangkan pada tingkat tinggi meskipun kita berada dalam musim permintaan yang lemah. Ketika pembeli fisik kembali di kuartal keempat, kami sepenuhnya berharap harga untuk naik lebih tinggi. “
UBS mengangkat perkiraan emas satu bulannya menjadi $ 1.575 dari $ 1.475 dan estimasi tiga bulan di $ 1.600. Rekam permintaan investasi untuk emas di India akan terus mendaki karena pendapatan yang lebih tinggi memacu pembelian bahkan dengan perdagangan logam di dekat semua waktu tinggi, menurut Reliance Asset Capital Management Ltd, yang mengoperasikan dana dukungan emas terbesar kedua di dunia konsumen. Perak untuk pengiriman segera naik 1,2 persen menjadi $ 36,53 per ons di London. Palladium naik 0,9 persen menjadi $ 772,50 per ounce. Platinum naik 0,6 persen pada $ 1,741.80 per ons.
(October 07, 2011) Emas berjangka naik untuk dua hari berturut-turut dan perak melonjak sebagaimana komoditas dan ekuitas rally di tengah-tengah optimisme bahwa para pejabat Eropa sedang membuat kemajuan dalam meredakan krisis hutang negranya. Indeks Standard & Poor GSCI dari 24 bahan baku naik sebesar 2,6 persen, dipimpin oleh keuntungan di tembaga dan perak.
Bank Sentral Eropa akan kembali meresume ikatan pembelian tertutup dan memperkenalkan kembali pinjaman selama setahun bagi bank, ujar Presiden Jean-Claude Trichet. "Emas kembali berperilaku selayaknya komoditas klasik biasanya" ujar Frank Lesh dalam sebuah wawancara via telepon, seorang trader di FuturePath Trading Chicago.
"Permintaan secara fisik mensupport pergerakan untuk emas."
Emas berjangka untuk pengiriman bulan Desember naik $ 11,60, atau 0,7 persen,  menetap di $ 1,653.20 per ounce pada pukul 1:40 di Comex  New York. Logam mulia sedang menuju keuntungan pertama mingguanya. Emas mencapai rekor $ 1,923.70 pada 6 September karena para investor mencari alternatif untuk ekuitas dan beberapa mata uang. Logam telah naik 16 persen tahun ini. Spot emas berada di tahun ke-11nya untuk market bull nya, reli terpanjang setidaknya sejak 1920. Perak berjangka untuk pengiriman Desember naik $ 1,653, atau 5,4 persen, ke $ 32,005 per ounce, lompatan terbesar sejak 13 Juli. Harga telah maju 39 persen dalam 12 bulan terakhir.
Di New York Mercantile Exchange, platinum berjangka untuk pengiriman Januari naik $25,20, atau 1,7 persen, menjadi $1,508.10 per ounce. Palladium berjangka untuk pengiriman Desember naik $ 28,45, atau 5 persen, ke $ 598,80 per ounce, naikuntuk hari kedua berturut-turut.
Sumber

Senin, 24 Oktober 2011

masuk minggu uts di semester 5, semoga semuanya berjalan baiik untuk bisa mencapai target.

Sabtu, 22 Oktober 2011

materi eko pembangunan (http://budirismayadi.tripod.com/ekbang.htm)


KONSEP EKONOMI PEMBANGUNAN
EKONOMI PEMBANGUNAN
Suatu cabang ilmu ekonomi yang menganalisis masalah-masalah yang dihadapi oleh negara-negara sedang berkembang dan mendapatkan cara-cara untuk mengatasi masalah-masalah tersebut supaya negara-negara berkembang dapat membangun ekonominya dengan lebih cepat lagi.

PEMBANGUNAN EKONOMI
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk mengembangkan kegiatan ekonomi dan taraf hidup masyarakatnya, atau
Suatu proses yang menyebabkan pendapatan perkapita penduduk meningkat dalam jangka panjang

PERHATIAN TERHADAP PEMBANGUNAN EKONOMI
Sebelum PD II para ilmuwan kurang memperhatikan pembangunan ekonomi, karena faktor-faktor sbb :
1.  Masih banyak negara sebagai negara jajahan
2.  Kurang adanya usaha dari tokoh masyarakat untuk membahas pembangunan ekonomi. Lebih mementingkan usaha meraih kemerdekaan dari penjajah.
3.  Para pakar ekonomi lebih banyak menganalisis kegagalan ekonomi dan tingginya tingkat pengangguran (depresi berat)
 
Pasca PD II, banyak negara memperoleh kemerdekaan (al : India, Pakistan, Phillipina, Korea & Indonesia), perhatian terhadap pembangunan ekonomi mulai berkembang disebabkan oleh :
1.  Negara jajahan yang memperoleh kemerdekaan
2.     Berkembangnya cita-cita negara yang baru merdeka untuk mengejar ketertinggalannya di bidang ekonomi.
3.  Adanya keinginan dari negara maju untuk membantu negara berkembang dalam mempercepat pembangunan ekonomi.

PENGGOLONGAN NEGARA
 
1.     Berdasarkan pada tingkat kesejahteraan masyarakat :
     a.     Negara Dunia I (Negara Maju)
                Eropa Barat (Inggris, Perancis, Belanda, Portugis, Jerman Barat)
   Amerika Utara (USA, Kanada)
   Australia, New Zeland dan Jepang
     b.     Negara Dunia II (Negara Maju)
                Eropa Timur (Rusia, Polandia, Jerman Timur, Cekoslowakia)
     c.     Negara Dunia III (Negara Sedang Berkembang/Negara Selatan)
             Sebagian besar Asia (kecuali Jepang), Afrika, Amerika Latin (Amerika Tengah dan Selatan).
 
2.     Berdasarkan pada tingkat pendapatan perkapita
     a.     Negara Maju Õ > US$ 2.000
     b.     Negara Semi Maju Õ > US$ 400
     c.      Negara Miskin Õ ≤ US$ 400
 
Analisis Ekonomi Pembangunan = Permasalahan Negara Sedang Berkembang.
 
Tujuan analisis ekonomi pembangunan :
1.     Menelaah faktor-faktor yang menimbulkan ketiadaan pembangunan.
2.     Menelaah faktor-faktor yang menimbulkan keterlambatan pembangunan.
3.     Mengemukakan cara-cara pendekatan yang dapat ditempuh untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi sehingga mempercepat jalannya pembangunan.
 
Bidang-bidang penting yang dianalisis dalam Ekonomi Pembangunan :
1.  Masalah pembentukan modal (investasi)
2.  Masalah perdagangan luar negeri (ekspor & impor)
3.  Masalah pengerahan tabungan.
4.  Masalah bantuan luar negeri
5.  Masalah dalam sektor pertanian atau industri
6.  Masalah pendidikan dan peranannya dalam menciptakan pembangunan.

 
PEMBANGUNAN EKONOMI & PERTUMBUHAN EKONOMI
 
 
PEMBANGUNAN EKONOMI
-         PENINGKATAN PENDAPATAN PERKAPITA MASYARAKAT
PERTAMBAHAN GDP > TINGKAT PERTAMBAHAN PENDUDUK
-         PENINGKATAN GDP DIBARENGI DENGAN PEROMBAKAN STRUKTUR EKONOMI TRADISIONAL KE MODERNISASI
PEMBANGUNAN EKONOMI UNTUK MENYATAKAN PERKEMBANGAN EKONOMI NYSB.
 
PERTUMBUHAN EKONOMI
-         KENAIKAN GDP TANPA MEMANDANG TINGKAT PERTAMBAHAN PENDUDUK DAN PERUBAHAN STRUKTUR ORGANISASI EKONOMI.
-         PERTUMBUHAN EKONOMI MENYATAKAN PERKEMBANGAN EKONOMI NEGARA MAJU.
 
SEBAB-SEBAB PERCEPATAN PERTUMBUHAN EKONOMI :
1.    KEINGINAN NEGARA UNTUK MENGEJAR KETINGGALAN
2.    PERTUMBUHAN PENDUDUK
3.    ADANYA KEHARUSAN NEGARA MAJU UNTUK MEMBANTU NYSB
4.    ADANYA PERIKEMANUSIAAN THD NYSB
 
METODE PENGHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL
1.    METODE PRODUKSI
2.    METODE PENDAPATAN
3.    METODE PENGELUARAN
 
11 SEKTOR PRODUKTIF PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL :
1.         PERTANIAN
2.         INDUSTRI PENGOLAHAN
3.         PERTAMBANGAN DAN GALIAN
4.         LISTRIK
5.         AIR DAN GAS
6.         BANGUNAN
7.         PENGANGKUTAN DAN KOMUNIKASI
8.         PERDAGANGAN
9.         BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN
10.   SEWA RUMAH
11.   PERTAHANAN
12.   JASA LAINNYA
 
 CARA PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL
1.    PENDAPATAN NASIONAL HARGA BERLAKU (NOMINAL)
2.    PENDAPATAN NASIONAL HARGA TETAP (RIIL)
  
INDIKATOR PEMBANGUNAN MONETER DAN NON MONETER
 
PENDAPATAN PERKAPITA PERTAHUN PERLU DIKETAHUI UNTUK :
1.      MEMBANDINGKAN TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DARI MASA KE MASA
2.      MEMBANDINGKAN LAJU PERKEMBANGAN EKONOMI ANTARA BERBAGAI NEGARA
3.      MELIHAT BERHASIL TIDAKNYA PEMBANGUNAN EKONOMI SUATU NEGARA.
 
TINGKAT PENDAPATAN PERKAPITA TIDAK SEPENUHNYA MENCERMINKAN TINGKAT KESEJAHTERAAN DAN TINGKAT PEMBANGUNAN SUATU NEGARA, KARENA :
1.         KELEMAHAN-KELEMAHAN YG BERSUMBER DARI KETIDAKSEMPURNAAN DALAM MENGHITUNG PENDAPATAN NASIONAL DAN PENDAPATAN PERKAPITA.
2.         KELEMAHAN-KELEMAHAN YG BERSUMBER DATI KENYATAAN BAHWA TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT BUKAN SAJA DITENTUKAN OLEH TINGKAT PENDAPATAN MEREKA TETAPI JUGA OLEH FAKTOR-FAKTOR LAIN.
 
KELEMAHAN AD 1.
-         KELEMAHAN METODOLOGIS & STATISTIS DALAM MENGHITUNG PENDAPATAN PERKAPITA DALAM NILAI MATA UANG SENDIRI MAUPUN MATA UANG ASING.
-         TERJADI PENAFSIRAN YANG SALAH / TERLALU RENDAH THD NEGARA MISKIN KARENA JENIS-JENIS KEGIATAN DI NEGARA MISKIN TERDIRI DARI UNIT-UNIT KECIL DAN TERSEBAR DI BERBAGAI PELOSOK SHG TIDAK DIMASUKKAN DALAM VARIABEL PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL.
-         NILAI TUKAR RESMI MATA UANG SUATU NEGARA DENGAN VALUTA ASING TIDAK MENCERMINKAN PERBANDINGAN HARGA KEDUA NEGARA, WALAUPUN DALAM TEORI DIKATAKAN NILAI TUKAR INI MENYATAKAN HARGA.
 
 
KELEMAHAN AD 2
FAKTOR-FAKTOR LAIN MENENTUKAN PENDAPATAN DARI TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT SUATU NEGARA
1.    FAKTOR EKONOMI :
-       STRUKTUR UMUR PENDUDUK
-       DISTRIBUSI PENDAPATAN TIDAK MERATA, SEBAGIAN TIDAK MENIKMATI HASIL PEMBANGUNAN.
-       CORAK PENGELUARAN MASYARAKAT BERBEDA
-       MASA LAPANG / WAKTU SENGGANG TINGGI
-       PEMBANGUNAN EKONOMI TDK HANYA UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN MASYARAKAT TETAPI JUGA HARUS MENGURANGI JUMAH PENGANGGURAN.
 
2.     FAKTOR NON EKONOMI :
-       PENGARUH ADAT ISTIADAT
-       KEADAAN IKLIM DAN ALAM SEKITAR
-       KETIDAKBEBASAN BERTINDAK DAN MENGELUARKAN PENDAPAT DAN BERTINDAK
 
 INDIKATOR PEMBANGUNAN MONETER & NON MONETER
 
INDIKATOR PEMBANGUNAN MONETER
1. PENDAPATAN PERKAPITA
2.    Indikator Kesejahteran Ekonomi Bersih (Net Economic Welfare)
Diperkenalkan William Nordhaus dan James Tobin (1972), menyempurnakan nilai-nilai GNP untuk memperoleh indicator ekonomi yg lebih baik, dgn dua cara :
a.    Koreksi Positip : Memperhatikan waktu senggang (leisure time) dan perekonomian sector informal.
b.    Koreksi Negatif : Kerusakan lingkungan oleh kegiatan pembangunan
 
INDIKATOR PEMBANGUNAN NON MONETER
 
1.    Indikator Sosial
Oleh Backerman ; dibedakan 3 kelompok :
1.    Usaha membandingkan tingkat kesejahteraan masy. di dua negara dengan memperbaiki cara perhitungan pendapatan nasional, dipelopori oleh Collin Clark dan Golbert dan Kravis.
2.    Penyesuaian pendapatan masy. dibandingkan dengan mempertimbangkan tingkat harga berbagai negara.
3.    Usaha untuk membandingkan tingkat kesejahteraan dari setiap negara berdasarkan data yg tdk bersifat moneter (non monetary indicators).
Indikator non moneter yg disederhanakan (modified non-monetary indicators).
 
2.    Indeks Kualitas Hidup dan Pembangunan Manusia
Morris D : Physical Quality of Life Index (PQLI) Indeks Kualitas Hidup (IKH) yaitu gabungan tiga faktor : tingkat harapan hidup, angka kematian dan tingkat melek huruf. Sejak thn 1990 UNDP mengembangkan indeks pembangunan manusia (Human Development Index = HDI) : (1) Tingkat harapan hidup (2) Tingkat melek huruf masyarakat dan (3) Tingkat pendapata riil perkapita masy. berd. Daya beli masing-masing negara. Besarnya indeks 0 s/d 1. Semakin mendekati 1 berarti indkes pembangunan manusianya tinggi demikian sebaliknya.
 
3.    Indikator Campuran
BPS : Indikator Kesejahteraan Rakyat Susenas Inti (Core Susenas) Pendidikan : tk pendidikan, tk melek huruf & tk partisips pendidikan
1.    Kesehatan : rata-rata hari sakit, fasilitas kesehatan
2.    Perumahan : sumber air bersih & listrik, sanitasi & mutu rumah
3.    Angkatan kerja : partisipasi tenaga kerja, jml jam kerja, sumber penghasilan utama, status pekerjaan
4.    Keluarga Berencana dan Fertilisasi : Penggunaan ASI, tingkat imunisasi, kehadiran tenaga kesehatan pada kelahiran, penggunaan alat kontrasepsi
5.    Ekonomi : tingkat konsumsi perkapita
6.    Kriminalitas : jml pencurian pertahun, jumlah pembunuhan pertahun, jumlah perkosaan pertahun.
7.    Perjalanan wisata : frekuensi perjalanan wisata pertahun
8.    Akses di media massa : jumlah surat kabar, jumlah radio dan jumlah televisi

TEORI PERTUMBUHAN & PEMBANGUNAN EKONOMI
 
 
1.    MAZHAB HISTORISMUS
Pola pendekatan pemb. ekonomi yg berpangkal pd perspektif sejarah
Bersifat induktif empiris.
Fenomena ekonomi : Perk. Menyeluruh & tahap tertentu dlm sejarah.
Dimulai di Jerman abad XIX s/d awal abad XX.
 
FRIEDRICH LIST (TH.1840)
Pelopor Historismus : Eksponen Nasionalisme Ekonomi
Bhw Tahap Perkemb. Ekonomi yaitu dgn cara produksi :
1.    Tahap primitip
2.    Tahap Beternak
3.    Tahap Pertanian
4.    Industri Pengolahan (Manufacturing)
5.    Pertanian, Industri Pengolahan & Perdagangan
 
BRUNO HILDEBRAND (1848)
Terjadi Evolusi dalam masyarakat
Kritik thd List : Bhw Pemb. Ek. bkn dr cara produksi / cara konsumsi.
Tetapi cara distribusi, yaitu :
1.    Perekonomian Barter (Natura)
2.    Perekonomian Uang
3.    Perekonomian Kredit
 
Kelemahan Teori Bruno :
1.    Tdk jelas proses perkembangan dr tahap tertentu ke tahap berikutnya
2.    Tdk memberi sumbangan yang berarti thd perlatan analitis di bidang ilmu ekonomi.
 
KARL BUCHER
Sintesa Pendapat List dan Bruno
Perkemb. Ek. Ada 3 tahap :
1.    Produksi utk keb. Sendiri (subsistence)
2.    Perekon. Kota dimana pertukaran sudah meluas
3.    Perekon. Nas. Dimana peran pedagang menjadi semakin penting
 
WALT WHITMAN ROSTOW (WW. ROSTOW)
Sangat popular dan paling banyak komentar dari ahli
Artikel : Economics Journal (Maret 1956) dimuat dlm Buku The Stages of Economics Growth (1960).
 
Menurut WW Rostow, Pemb. Ekonomi mrpk suatu proses yg dpt menyebabkan :
1.        Perubahan orientasi ekonomi, politik dan social yg pd mulanya berorientasi kpd suatu daerah menjadi berorientasi keluar.
2.        Perubahan pandangan masy. mengenai jumlah anak dlm keluarga yaitu kesadaran utk membina keluarga kecil
3.        Perubahan dlm kegiatan investasi masyarakat dari melakukan investasi yg tdk produktif menjadi investasi yg produktif
4.        Perubahan sikap hidup dari adat istiadat yg kurang merangsang pemb. Ekonomi missal kurang menghargai waktu kerja dan orang lain
WW Rostow membedakan pembangunan ekonomi ke dalam 5 tahap :
 
1.    Tahap Masyarakat Tradisional (The Traditional Society)
-         Fungsi Produksi terbatas, cara produksi masih primitif
-          Tingkat produktifitas masy. rendah : utk sector pertanian
- Struktur social hirarkis : mobilitas vertical masy. kecil ; kedudukan masy tidak berbeda dengan nenek moyang.
-         Kegiatan politik dan pemerintahan di daerah-daerah berada di tangan tuan tanah.
 
2.    Tahap Prasyarat Tinggal Landas (The Preconditions for Take-Off)
Masa transisi masy. mempersiapkan untuk mencapai pertumbuhan atas kekuatan sendiri (self sustained growth).
Tahap ini memiliki 2 corak berbeda :
a.    Tahap Prasyarat Tinggal landas yg dialami negara Eropa, Asia, Timur Tengah dan Afrika : perombakan thd masy. tradisional yg sudah ada untuk mencapai tahap tsb.
b.    Tahap Prasyarat Tinggal landas yg dialami negara born free (daerah imigran) (Amerika Serikat, Kanada, Australia dan Selandia Baru) : tanpa harus merubah sistim masy. tradisional yg sudah ada.
 
3.    Tahap Tinggal Landas (The Take-Off)
Pertumbuhan ekonomi selalu terjadi, Kemajuan pesat dalam inovasi atau terbukanya pasar-pasar baru.
 
3 ciri utama negara yg mencapai Tahap Tinggal Landas :
1.    Kenaikan investasi produktif dari 5% atau kurang menjadi 10% dari PNB (Nett National Product).
2.    Berkembangnya satu atau beberapa sector industri pemimpin (leading sector) dgn tingkat pertumbuhan tinggi
3.    Tercapainya suatu kerangka dasar politik, social dan kelembagaan yg bisa menciptakan perkembangan sektor modern dan eksternalitas ekonomi yg menyebabkan pertumbuhan ekonomi.
 
4 faktor untuk menciptakan leading sector :
1.    Harus ada kemugkinan perluasan pasar bagi barang-barang yg diproduksi yg mempunyai kemungkinan utk berkembang dgn cepat
2.    Dalam sector tsb hrs dikembangkan teknik produksi yg modern dan kapasitas produksi harus bisa diperluas
3.    Harus tercipta tabungan dalam masyarakat dan para pengusaha harus menanamkan kembali keuntungannya untuk membiayai pembangunan sector pemimpin
4.    Pembangunan dan transformasi teknologi sector pemimpin harus bisa diciptakan kebutuhan akan adanya perluasan kapasitas dan modernisasi sector-sektor lain.
 
  
Urutan Negara Lepas Landas & Leading Sector (WW Rostow) :
(Masa Tinggal Landa : 20 – 25 tahun) :
 
No Urut
Negara
Tahun
Leading Sector
1
Inggris
1783-1802
Industri Tekstil
2
Perancis
1830-1860
Jaringan KA
3
Belgia
1833-1860
Jaringan KA
4
USA
1843-1860
Jaringan Jalan KA
5
Jerman
1850-1873
Jaringan Jalan KA
6
Swedia
1868-1890
Industri Kayu
7
Jepang
1878-1900
Industri Sutera
8
Rusia
1890-1914
Jaringan Jalan KA
9
Kanada
1896-1914
Jaringan Jalan KA
10
Argentina
1935
Industri Subst Impor
11
Turki
1937

12
India
1952

13
RRC
1952

 
4.      Tahap Menuju Kedewasaan (The Drive to Maturity)
Kondisi masy. sudah secara efektif mengg. Teknologi modern di hampir semua kegiatan produksi dan kekayaan alam. Sektor pemimpin baru akan bermunculan menggantikan sector pemimpin yang mengalami kemunduran.
Karakteristik non ekonomi pada tahap menuju kedewasaan :
1.    Struktur dan keahlian tenaga kerja berubah
Kepandaian dan keahlian pekerja bertambah tinggi.
Sektor indusri bertambah penting peranannya
Sektor pertanian menurun peranannya.
2.    Sifat kepemimpinan dalam perush. mengalami perubahan. Peranan manajer professional semakin penting dan menggantikan kedudukan pengusaha pemilik.
3.    Masy. bosan dgn keajaiban yg diciptakan industrialisasi shg timbul kritik-kritik.
 
Negara yg mencapai tahap ini (WW Rostow) : Inggris (1850), USA (1900), Jerman dan Perancis (1910), Swedia (1930) Jepang (1940) Rusia dan Kanada (1950).
 
5.      Tahap Konsumsi Tinggi (The Age og High Mass Consumption)
Perhatian masy. menekankan pd masalah konsumsi dan kesejahteraan masyarakat bukan masalah produksi.
3 macam tujuan masy. yg ingin dicapai pada tahap ini :
1.    Memperbesar kekuasaan dan pengaruh ke luar negeri dan kecenderungan berakibat penjajahan thd bangsa lain
2.    Menciptakan negara kesejahteraan (welfare state) (Negara Persemakmuran = Comment Wealth) dgn cara mengusahakan terciptanya pembagian pendapatan yg telah merata melalui sistim pajak progresif (semakin banyak semakin besa)
3.    Meningkatnya konsumsi masyarakat melebihi kebutuhan pokok (sandang, pangan, papan) menjadi konsumsi thd barang tahan lama dan barang-barang mewah.
 
Negara pertama mencapai tahap ini : USA ( th. 1920), Inggris (th. 1930), Jepang dan Eropa Barat (th. 1950) Rusia (Pasca Stalin)
 
 
TEORI SCHUMPETER
-    SISTIM KAPITALISME Õ SISTIM YANG PALING BAIK MENCIPTAKAN PEMBANGUNAN EKONOMI
-    NAMUN DALAM JANGKA PANJANG SISTIM KAPITALISME AKAN MENGALAMI STAGNASI.
 
FAKTOR UTAMA PENYEBAB PERKEMBANGAN EKONOMI : Proses inovasi oleh Inovator atau Wiraswasta (ENTREPREUNER).
INOVASI MEMPUNYAI 3 PENGARUH :
1.     Diperkenalkan teknologi baru
2.     Keuntungan lebih (monopolistis), sumber dana akumulasi modal.
3.  Timbul proses peniruan (imitasi); meniru teknologi.
 
FAKTOR-FAKTOR PENUNJANG INOVASI :
Schumpeter Õ Ada 5 kegiatan dalam inovasi :
1.     Diperkenalkan produk baru yang sebelumnya tidak ada.
2.     Diperkenalkannya cara produksi baru
3.     Pembukaan daerah pasar baru
4.     Penemuan sumber bahan mentah baru
5.     Perubahan organisasi industri Õ EFISIENSI INDUSTRI
 
SYARAT-SYARAT TERJADINYA INOVASI :
-    Ada calon pelaku inovasi (inovator dan wiraswasta) dlm masyarakat
-    Ada lingkungan sosial, politik & teknologi untuk merangsang semangat inovasi & pelaksanaan ide-ide untuk berinovasi.
 
Ada 2 faktor penunjang lain, yaitu :
1.     Tersedia cadangan ide-ide baru secara memadai
2.  Ada sistim perkreditan Õ menyediakan dana entrepreneur untuk merealisir ide tersebut menjadi kenyataan.
  
TEORI KETERGANTUNGAN
-     Tergabungnya secara paksa (FORCED INCORPORATED) daerah-daerah pinggiran ke dalam ekonomi kapitalisme dunia ; penyebab keterbelakangan (UNDERDEVELOPED) NYSB.
-     IMPLIKASI Õ Tanpa kolonialisme dan integrasi ke sistim kapitalisme dunia, NYSB mampu mencapai tingkat kesejahteraan tinggi dan dapat mengembangkan pengolahan (MANUFACTURING) mereka atas usaha dan kekuatan sendiri.
-     Mengabaikan faktor-faktor intern ; struktur sosial budaya & pola perilaku masyarakat prakolonial.
-    Terlalu melebihkan EFISIENSI ADMINISTRATIF untuk menekankan kemungkinan yang sebenarnya terbuka bagi negara-negara untuk mengalami suatu transisi KAPITALISME BORJUIS.
  
STRATEGI PERTUMBUHAN & PEMBANGUNAN EKONOMI
 
STRATEGI UPAYA MINIMUM KRITIS (CRITICAL MINIMUM EFFORT)
-     Menaikkan pendapatan perkapita pd tingkat pembangunan berkesinambungan (SUSTAINABLE) Õ terjadi HARVEY LEIBSTEIN.
-    Setiap ekonomi tergantung HAMBATAN & RANGSANGAN.
     Hambatan Õ menurunkan pendapatan perkapita dari tingkat sebelumnya
     Rangsangan Õ menaikkan pendapatan perkapita
  
PERTUMBUHAN PENDUDUK FUNGSI DARI PENDAPATAN PERKAPITA
-     Pendapatan naik, meningkatkan laju pertumbuhan penduduk. Hanya pada titik tertentu, jika melampaui titik tsb, kenaikan pendapatan perkapita menurunkan tingkat kesuburan. Dan ketika pembangunan mencapai tahap maju, maka laju pertumbuhan penduduk turun (LEIBSTEIN).
-    Dengan kenaikan pendapatan perkapita, keinginan memperoleh anak semakin berkurang. Spesialisasi meningkat dan Mobilitas ekonomi & sosial ; kenyataan mengurus anak sangat sulit dan mahal. Maka laju pertumbuhan penduduk KONSTAN dan menurun (TESIS KAPILARITAS SOSIAL DUMONT).
 
Faktor-faktor mempengaruhi pertumbuhan pendapatan perkapita dari pelaksanaan Upaya Minimum Kritis :
1.  Skala disekonomis internal ; akibat tidak dapat dibaginya faktor produksi.
2.  Skala disekonomis external ; akibat ketergantungan eksternal, hambatan budaya dan kelembagaan di negara berkembang.
 
AGEN PERTUMBUHAN
1.     Pengusaha
2.  Investor
3.     Penabung
4.  Inovator
 
Kegiatan tersebut membantu pertumbuhan sehingga memunculkan :
1.     Kewiraswastaan
2.     Peningkatan sumber pengetahuan
3.     Pengembangan keterampilan produktif masyarakat
4.     Peningkatan laju tabungan dan investasi
 
RANGSANGAN PERTUMBUHAN
1.     Rangsangan ZERO-SUM
     Tidak meningkatkan pendapatan nasional tetapi bersifat upaya distributif
     -          Kegiatan bukan dagang ; posisi monopolistik, kekuatan politik & prestise sosial
     -     Kegiatan dagang , tidak menambah sumber agregat
     -     Kegiatan spekulatif, memboroskan sumber kewiraswastaan yang langka
     -     Kegiatan tabungan netto ; nilai sosial nibil / lebih rendah dari privatnya.
2.     Rangsangan POSITIVE-SUM
     Menuju pada pengembangan pendapatan nasional
 
 Dalam ekonomi terbelakang, ada pengaruh bersifat anti perubahan yang menekan pendapatan perkapita :
1.     Kegiatan usaha ZERO-SUM, pembatasan peluang ekonomi
2.     Tindakan konservatif para buruh yg terorganisir menentang perubahan
3.     Perlawanan thd gagasan dan pengetahuan baru dan daya tarik pengtahuan
4.     Kenaikan pengeluaran konsumsi mewah pribadi / publik ; tidak produktif
5.     Pertumbuhan penduduk & Angkatan buruh.
 
Upaya minimum kritis mengatasi pengaruh perekonomian terbelakang agar laju pertumbuhan ekonomi merangsang POSITIVE-SUM menjadi lebih besar dari ZERO-SUM, shg pendapatan perkapita naik, tabungan & investasi naik, yaitu :
1.     Ekspansi agen pertumbuhan
2.     Sumbangan masy. thd. per unit modal naik seiring rasio modal output turun.
3.     Berkurangnya keefektifan faktor-faktor penghambat pertumbuhan
4.     Penciptaan kondisi lingkungan dan sosial ; mobilitas ekonomi dan sosial naik.
5.     Peningkatan spesialisasi dan perkembangan sektor sekunder dan tersier.
 
 
STRATEGI PEMBANGUNAN SEIMBANG
Para ekonom Teori Dorongan Besar-Besaran (BIG PUSH THEORY)
Yaitu pembangunan di berbagai jenis industri secara bersamaan (SIMULTANEOUS) sehingga industri tersebut saling menciptakan pasar. Diperlukan keseimbangan antara DEMAND & SUPPLY.
TUJUAN UTAMA : menciptakan jenis industri yg berkaitan erat satu dgn yg lain shg setiap industri memperoleh EKSTERNALITAS EKONOMI sbg akibat INDUSTRIALISASI.
 
Menurut REINSTEIN-RODAN, pembangunan industri besar-besaran menciptakan 3 macam eksternalitas ekonomi, yaitu :
1.  Yang diakibatkan oleh perluasan pasar
2.  Karena industri yang sama letaknya berdekatan
3.  Karena adanya industri lain dalam perekonomian tersebut.
 
SCITOVSKY ï Eksternalitas : jasa-jasa yg diperoleh dgn cuma-cuma oleh suatu industri dari satu atau beberapa industri.
 
 STRATEGI PEMBANGUNAN TAK SEIMBANG
ALBERT O. HIRSCHMAN dan PAUL STREETEN ï pola yang lebih cocok untuk mempercepat pembangunan di NYSB, karena :
1.  Secara historis pemb. ekonomi coraknya tidak seimbang
2.     Mempertinggi efesiensi penggunaan Sumber daya tersedia
3.     Pembangunan tak seimbang menimbulkan KEMACETAN (BETTLENECKS) yaitu gangguan dlm proses pembangunan tetapi akan menjadi pendorong pembangunan selanjutnya.
  
Pembangunan tak seimbang antara sektor prasarana & sektor produktif
Cara pengalokasian sumber daya ada 2 bagian :
1.  Cara pilihan pengganti (SUBSTITUTION CHOICES)
     Menentukan proyek yang harus dilaksanakan
2.  Cara pilihan penundaan (POSTPONEMENT CHOICES)
     Menentukan urutan proyek yang harus didahulukan pelaksanaannya.
 
HIRSCHMAN ï Menganalisis alokasi sumber daya sektor prasarana (Social Everhead Capital = SOC) dgn sektor produktif yg menghasilkan brg kebutuhan masy. (Directly Productive Activities = DPA). Ada 3 pendekatan :
1.  Pemb. yg seimbang antar kedua sektor
2.  Pemb. tidak seimbang dimana sektor prasarana lebih ditekankan.
3.  Pemb. tidak seimbang dimana sektor produktif lebih ditekankan.
 
Kegiatan ekonomi mencapai efisien & optimal, jika :
1.  Sumber daya dialokasikan DPA & SOC, pd tingkat produksi maksimum
2.  Pd tingkat produksi tertentu, jumlah sumber daya digunakan DPA sedangkan SOC jumlahnya menurun.
 
 PEMBANGUNAN TAK SEIMBANG DALAM SEKTOR PRODUKTIF
Mekanisme pendorong pembangunan (INDUCEMENT MECHANISM) ada 2 :
1.     Pengaruh keterkaitan ke belakang (Backward Linkage Effects)
     Tingkat rangsangan yg diciptakan pembangunan industri thd perkembangan industri yg menyediakan input bagi industri tsb.
2.     Pengaruh keterkaitan ke depan (Forward Linkage Effects)
     Rangsangan yg diciptakan oleh pembangunan industri thd perkembangn industri yg menggunakan produk industri yg pertama sbg input mereka.
  
Berdasarkan pada tingkat keterkaitan antar industri, ada 2 golongan :
1.  Industri SATELIT (SATELITY INDUSTRY)
     -     Lokasi berdekatan dgn industri induk mempertinggi efisiensi
     -    Input utama berasal dari produk industri induk
     -     Besarnya industri tidak melebihi industri induk.
2.  Industri NON SATELIT (NON SATELITY INDUSTRY)
 
CHENERY & WATANABE * Penggolongan industri ada 4 golongan :
1.  Industri barang setengah jadi
2.  Industri barang jadi
3.  Industri barang setengah jadi sektor primer
4.  Industri barang jadi sektor primer.
  
PERENCANAAN PEMBANGUNAN EKONOMI
 
CONYERS & HILLS (1994) ; Suatu proses yg bersinambung & mencakup keputusan­ atau pilihan­ berbagai alternatif penggunaan sumber daya untuk mencapai tujuan­ tertentu pada masa yang akan datang.
Berdasarkan definisi diatas tdp 4 elemen perencanaan.
1.     Merencanakan berarti memilih
2.     Perencanaan merupakan alat pengalokasian sumber daya
3.     Perencanaan merupakan alat untuk mencapai tujuan
4.     Perencanaan untuk masa depan
 
 ARTHUR LEWIS (1966) dlm buku “DEVELOPMENT PLANNING”, membagi perencanaan dlm 6 pengertian :
1.  Berarti faktor letak geografis, bangunan, tempat tinggal, bioskop, dll.
     DI NYSB      é     Perencanaan kota & negara (Town & Country Planning)
                        Perencanaan tata guna tanah (Land-use Planning)
                        Perencanaan fisik (Physical Planning)
                        Perencanaan kota & daerah (Urban & Regional Planning)
2.  Berarti keputusan penggunaan dana pemerintah di masa datang
3.  Berarti ekonomi berencana
4.     Perencanaan kadangkala setiap penentuan sasaran produksi pemerintah
5.     Penetapan sasaran perekonomian secara keseluruhan
6.     Perencanaan kadangkala untuk menggambarkan sarana pemerintah
 
Ciri-ciri perencanaan pembangunan ekonomi :
-    Usaha mencapai perkembangan sosial ekonomi mantap (Steady social economic growth). Tercermin pada pertumbuhan ekonomi positif.